Bulog Sediakan 8 Ton Beras Fortivit untuk Pemda Lotim

- Jurnalis

Kamis, 21 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pimpinan Cabang Bulog Lotim M. Syaukani

Pimpinan Cabang Bulog Lotim M. Syaukani

HARIAN LOMBOK – Perum Bulog Cabang Lombok Timur (Lotim) sediakan 8.000 kg atau 8 Ton beras Fortivit untuk Pemerintah Daerah yang menyasar keluarga stunting. Hal itu dikatakan Pimpinan Cabang Bulog Lotim M. Syaukani saat di temui di kantornya, Kamis (21/03/2024).

“Beras fortivit atau beras fortivikasi ini untuk mendukung Program Pemerintah dalam menurunkan angka stunting,” Jelasnya

Baca Juga :  Hadapi Pilkada 2024, Pemkab Lotim Gelar Deklarasi Netralitas ASN

Ia menyebut, beras fortivit merupakan beras yang difortivikasi dengan diberi sejumlah tambahan vitamin yaitu A, B1, B3, B12, B9 (asam folat), zat besi dan zinc.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemasaan beras fortivit kata dia, berbeda dengan beras lainnya. Beras ini bisa tahan lama sebab dikemas dengan vakum agar ngepres seperti bata.

Baca Juga :  Krisis Air Bersih, Ratusan Masyarakat Lombok Timur Demo di Kantor Bupati

“Kalau bentuknya seperti ini maka kutu busuk atau hewan jenis lainnya sulit bisa masuk, maka kualitas beras akan tahan lama,” terangnya.

Sementara itu, untuk sasaran keluarga penerima beras fortivit ia tidak tahu, berapa jumlah keluarga stunting yang menerimanya.

Baca Juga :  BAZNAS Lotim Dukung Program Percepatan Penanganan Stunting 

 

“Bisa tanyakan ke Dinas Ketahanan Pangan (DKP) karena dia yang lebih tahu, kita hanya menyediakan produk saja,” ujarnya.

Sampai saat ini pihak Bulog sudah menyalurkan beras fortivit dua kali ke DKP dengan masing-masing pengiriman sebanyak 113 kg . ***

Berita Terkait

DPRD Lotim Desak Evaluasi Dugaan Pelayanan Tidak Profesional di RSUD Selong
Dr. Ali Kecam Perlakuan Tidak Manusiawi di RSUD Soedjono Selong
Bupati Berharap Pengurus KORPRI Lombok Timur Tanamkan Jiwa Korsa 
Angkat Stafsus dan Bubarkan BPPD, Pemerintahan SMART Dinilai Coba-coba
Parsel Lebaran yang Memiskinkan: Refleksi atas Budaya Konsumsi Kelas Menengah
Sebanyak 308 Narapidana Lapas Kelas II B  Selong Mendapatkan Remisi di Momen Idul Fitri 1446 H 
Kabid Pemberdayaan UKM dan PPK Respons Cepat, Tindak Lanjuti Temuan Bupati Usai Sidak di PLUT Lombok Timur
Wakil Bupati dan Kejaksaan Lombok Timur Pastikan Bantuan Sembako Rp 40 Miliar Tepat Sasaran
Berita ini 53 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:04 WIB

DPRD Lotim Desak Evaluasi Dugaan Pelayanan Tidak Profesional di RSUD Selong

Senin, 2 Juni 2025 - 20:52 WIB

Dr. Ali Kecam Perlakuan Tidak Manusiawi di RSUD Soedjono Selong

Sabtu, 12 April 2025 - 15:19 WIB

Angkat Stafsus dan Bubarkan BPPD, Pemerintahan SMART Dinilai Coba-coba

Sabtu, 29 Maret 2025 - 03:12 WIB

Parsel Lebaran yang Memiskinkan: Refleksi atas Budaya Konsumsi Kelas Menengah

Jumat, 28 Maret 2025 - 21:19 WIB

Sebanyak 308 Narapidana Lapas Kelas II B  Selong Mendapatkan Remisi di Momen Idul Fitri 1446 H 

Jumat, 21 Maret 2025 - 15:31 WIB

Kabid Pemberdayaan UKM dan PPK Respons Cepat, Tindak Lanjuti Temuan Bupati Usai Sidak di PLUT Lombok Timur

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:19 WIB

Wakil Bupati dan Kejaksaan Lombok Timur Pastikan Bantuan Sembako Rp 40 Miliar Tepat Sasaran

Selasa, 18 Maret 2025 - 22:46 WIB

Dinas Perdagangan Lombok Timur Targetkan Penyaluran 20 Ribu Paket Sembako per Hari

Berita Terbaru

Tampak depan RSUD R. Soedjono Selong. (Foto: HarianLombok.com).

Lombok Timur

Dr. Ali Kecam Perlakuan Tidak Manusiawi di RSUD Soedjono Selong

Senin, 2 Jun 2025 - 20:52 WIB