HARIAN LOMBOK – Perum Bulog Cabang Lombok Timur (Lotim) sediakan 8.000 kg atau 8 Ton beras Fortivit untuk Pemerintah Daerah yang menyasar keluarga stunting. Hal itu dikatakan Pimpinan Cabang Bulog Lotim M. Syaukani saat di temui di kantornya, Kamis (21/03/2024).
“Beras fortivit atau beras fortivikasi ini untuk mendukung Program Pemerintah dalam menurunkan angka stunting,” Jelasnya
Ia menyebut, beras fortivit merupakan beras yang difortivikasi dengan diberi sejumlah tambahan vitamin yaitu A, B1, B3, B12, B9 (asam folat), zat besi dan zinc.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemasaan beras fortivit kata dia, berbeda dengan beras lainnya. Beras ini bisa tahan lama sebab dikemas dengan vakum agar ngepres seperti bata.
“Kalau bentuknya seperti ini maka kutu busuk atau hewan jenis lainnya sulit bisa masuk, maka kualitas beras akan tahan lama,” terangnya.
Sementara itu, untuk sasaran keluarga penerima beras fortivit ia tidak tahu, berapa jumlah keluarga stunting yang menerimanya.
“Bisa tanyakan ke Dinas Ketahanan Pangan (DKP) karena dia yang lebih tahu, kita hanya menyediakan produk saja,” ujarnya.
Sampai saat ini pihak Bulog sudah menyalurkan beras fortivit dua kali ke DKP dengan masing-masing pengiriman sebanyak 113 kg . ***