HARIAN LOMBOK, JAKARTA – Langkah pasti telah diambil oleh Lalu Niqman Zahir dalam menentukan keputusan memilih masuk menjadi Calon Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat ( NTB ).
Setelah melalui proses seleksi yang cukup kompetitif, akhirnya Niqman Zahir yang saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Administrasi Setjen DPD RI di Senayan, akhirnya masuk nominasi Calon atau Kandidat Penjabat Gubernur NTB.
Insha Allah kita sama-sama berjuang dengan segala keyakinan sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat, dapat tercapai dengan sukses ” ucapnya pada HarianLombok.com disalah satu Restoran Grill dibilangan Jakarta Selatan, Jumat malam, 4 Agustus 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat ditanya, Apa yang mendorong untuk maju dalam kompetisi pemilihan Pj Gubernur NTB, Niqman Zahir mengatakan. “Saya lahir dan dibesarkan di daerah, mulai berkarir di daerah. Dengan segenap pengalaman yang saya miliki, dipuncak karir saya saat ini di birokrasi pemerintahan, saya ingin diberikan kesempatan untuk mencurahkan hati, pikiran, perasaan dan tenaga saya untuk masyarakat dan daerah NTB”.
Pengalaman kerja dipusat pemerintahan ibu Kota Jakarta adalah salah satu modal untuk membangun daerah.
Hubungan kerja dengan steak holder baik ditatanan pemerintah maupun lembaga non pemerintah tentu juga akan menjadi bagian penting yang dapat dijadikan sarana menjembatani masuknya investasi dan mempermudah komunikasi dalam menunjang pembangunan dari berbagai aspek yang dibutuhkan di NTB.
Enam Strategi percepatan pembangunan Provinsi NTB :
1. Peningkatan tata kelola yang baik dan pemerintahan yang bersih, agar meningkatkan kepercayaan rakyat dan menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk menarik investasi dari para investor DB dan LN.
2. Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan formal dan informal
3.Pemanfaatan inovasi teknologi, khususnya teknologi digital, untuk meningkat daya saing wilayah dan produk barang dan jasa.
4. Pengembangan perdesaan, karena sebagian besar wilayah NTB adalah pedesaan. Kalau perdesaan maju, maka NTB akan maju.
5. Pengembangan ekonomi lokal berbasis komoditas unggulan. Komoditas unggulan yang dikembangkan adalah pertanian, industri pengolahan berbasis pertanian, melanjutkan dan meningkatkan pembangunan pariwisata, dan industri kreatif. Dengan pengembangan komoditas unggulan yang bernilai tambah tinggi dan melibatkan masyarakat/UMKM diharapkan akan meningkatkan efek pengganda pendapatan dan tenaga kerja ( _income and employment multiplayer effects_ ) yang lebih lanjut akan menurunkan jumlah penduduk miskin dan meningkatkan kesejahteraan rakyat; dan
6. Peningkatan konektivitas internal dan dari dan ke NTB, melalui penyediaan infrastruktur cerdas, yaitu gabungan antara infrastruktur konvensional dan digital
NTB adalah provinsi yang kaya dengan berbagai sumber daya, karena itu, dibutuhkan pemikiran khusus dan jalur – jalur birokrasi khusus guna mempercepat sistem pembangunan dari berbagai leding sektor yang menguntungkan untuk menyerap PAD yang lebih tinggi sehingga kesejahteraan masyarakat makin meningkat.***
Penulis : Ach. Sahib