HARIAN LOMBOK – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Nahdlatul Wathan (IPNW) Kabupaten Lombok Timur sukses menyelenggarakan Musyawarah Kerja Daerah (Muskerda) XI di Rupatama 1, Kantor Bupati Lombok Timur, pada Sabtu 21 September 2024.
Acara ini dihadiri oleh 50 pengurus inti Pimpinan Daerah serta perwakilan dari setiap cabang IPNW yang ada di wilayah Lombok Timur. Muskerda ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun pelajar-pelajar yang berkualitas, berakhlak, dan mampu berkontribusi bagi kemajuan daerah.
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Daerah IPNW Husaen Hawari, memberikan arahan strategis mengenai pentingnya pembentukan karakter pelajar yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki landasan moral dan keagamaan yang kuat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menekankan bahwa peran pelajar dalam membangun masyarakat sangat signifikan, khususnya di era yang penuh tantangan seperti saat ini.
“Muskerda ini bukan sekadar forum evaluasi dan perencanaan, tetapi juga momentum untuk meneguhkan komitmen kita sebagai pelajar Nahdlatul Wathan untuk terus berjuang di bidang pendidikan, keagamaan, dan sosial. Harapannya, dari sini kita bisa melahirkan generasi yang berintegritas dan siap menghadapi tantangan zaman,” ujar Husaen.
Muskerda ke XI ini juga membahas berbagai program kerja yang akan menjadi agenda utama IPNW selama setahun ke depan. Beberapa di antaranya adalah program peningkatan kapasitas pelajar melalui pendidikan berbasis karakter, penguatan jaringan antar cabang IPNW, serta inisiatif kemandirian ekonomi bagi pelajar.
“Program-program ini dirancang untuk memperkuat peran pelajar Nahdlatul Wathan dalam bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi di Lombok Timur”, katanya.
Salah satu program unggulan yang menjadi sorotan adalah Pelatihan Kepemimpinan dan Pengembangan Keterampilan. Program ini bertujuan untuk membekali para pelajar dengan keterampilan praktis serta pengetahuan yang dapat meningkatkan daya saing mereka di masa depan.
Selain itu, pendidikan keagamaan yang berbasis pada ajaran Nahdlatul Wathan juga akan diprioritaskan sebagai upaya memperkuat karakter pelajar yang berlandaskan moral dan spiritual yang kokoh.
mengungkapkan harapan besarnya setelah Muskerda ini.
“Kami berharap setelah Muskerda ini, para pengurus dan anggota IPNW dapat lebih bersemangat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka. Kami ingin organisasi ini terus berkembang menjadi tempat yang mendidik dan membentuk karakter pelajar yang tangguh, mandiri, dan berprestasi. Harapannya, hasil-hasil dari musyawarah ini dapat segera diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat luas,” pesannya.
Selain menyusun program kerja, Muskerda XI juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara IPNW dan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat.
Ketua IPNW menyampaikan bahwa kolaborasi ini penting untuk memastikan program-program IPNW dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat yang nyata bagi pelajar maupun masyarakat Lombok Timur.
“Kami ingin agar pelajar Nahdlatul Wathan menjadi garda terdepan dalam pembangunan daerah. Untuk itu, sinergi dengan berbagai pihak sangat diperlukan, baik dengan pemerintah maupun organisasi lain. Kita harus bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik, khususnya bagi pelajar dan generasi muda,” tegasnya.
Muskerda XI IPNW Lombok Timur ditutup dengan doa bersama dan foto bersama seluruh peserta sebagai simbol kesatuan dan kekompakan dalam menjalankan amanah organisasi.
“Dengan semangat dan harapan baru, IPNW Lombok Timur siap melangkah maju, menciptakan generasi pelajar yang unggul dan berdaya saing di tingkat lokal, nasional, maupun global”, .***