HARIAN LOMBOK – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding meninjau simulasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan di empat lokasi di wilayah Desa Jenggik Utara, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis 12 Desember 2024.
Menteri P2MI Abdul Kadir Karding didampingi Pj Gubernur NTB Hassanudin.
Ada tiga lokasi dalam pelaksanaan simulasi program MBG tersebut, yakni SDN 3, SDN 2, dan Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Wathan.
Di sekolah-sekolah itu Menteri P2MI menemui kangsung siswa-siswi. Tidak hanya menyaksikan para siswa menghabiskan jatah makannya sembari berbincang dengan beberapa siswa.
Dalam kesempatan itu, menteri P2MI menyempatkan diri menghibur salah seorang siswa yang merindukan orang tuanya yang menjadi Pekerja Migran Indonesia.
Desa dengan penduduk yang sebagian besar adalah sebagai Pekerja Migran Indonesia, siswa tersebut tidak sendiri merasakan kesedihan merindukan orang tuanya, sejumlah siswa yang sempat diajak berbincang juga merasakan hal yang sama.
Mentari P2MI dalam kunjungan kerjanya juga meninjau pelaksanaan pengobatan gratis di kantor desa Jenggik, dalam rangka peringatan Hari Migran Internasional setiap tanggal 18 Desember.
Pj Gubernur Hassanudin mengatakan menu yang disajikan dalam Program Makan Gratis tersebut telah mencukupi standar asupan gizi.
Menu yang disajikan di antaranya karbohidrat berupa nasi putih, protein ayam masak kecap, serat sayur tumis wortel, kol, dan brokoli, dan buah semangka.
Hassanudin juga mengaku merasa bahagia melihat kegembiraan anak-anak yang mendapatkan makan gizi gratis.
Program ini merupakan salah satu prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Saya sangat senang dan bahagia melihat kegembiraan anak-anak yang mendapatkan program Makan Bergizi Gratis. Menunya tadi juga mencukupi kebutuhan asupan gizi. Ada nasi putih, sayur tumis wortel, kol dan brokoli, ayam masak kecap dan buah semangka”, katanya. ***
