MATARAM – Komandan Korem 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos., mengawali tugasnya dengan mengunjungi Markas Kodim 1606/Mataram.
Kunjungan ini menandai langkah awal Brigjen Sjasul Arief dalam membangun komunikasi langsung dengan prajurit, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXV Kodim 1606/Mataram pada Jumat 21 Maret 2025.
Bersama Ketua Persit KCK Koorcab Rem 162, Ny. Endang Sjasul Arief, Danrem menerima sambutan hangat dari seluruh personel Kodim di Jalan Pejanggik, Kota Mataram. Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga sarana untuk menyampaikan arah kebijakan dan perhatian pimpinan terhadap dinamika satuan di lapangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam arahannya, Brigjen TNI Sjasul Arief menekankan pentingnya menjaga disiplin dan menjadi teladan di masyarakat. Ia menyoroti dua isu utama yang menjadi perhatian TNI AD saat ini, yaitu penyalahgunaan narkoba dan praktik judi online.
Selain itu, Danrem juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan personel. Ia menyinggung kasus prajurit yang mengalami kematian mendadak, yang sebagian besar disebabkan oleh pola hidup tidak sehat.
“Jaga pola makan, rutin berolahraga, dan lakukan pemeriksaan kesehatan berkala. Tubuh yang sehat adalah modal utama untuk mengabdi dengan maksimal,” pesannya.
Brigjen Sjasul Arief juga mengingatkan peran keluarga sebagai fondasi moral dan mental prajurit. Ia menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya angka perceraian di lingkungan Korem 162/WB.
“Ingat kembali masa awal pernikahan dinas. Bangun kembali komitmen dan rasa cinta dalam rumah tangga. Jangan biarkan masalah kecil berkembang menjadi besar. Keluarga yang harmonis mendukung tugas yang maksimal,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mencakup sesi dialog interaktif, di mana para anggota Kodim menyampaikan aspirasi dan kondisi di wilayah mereka.
Brigjen TNI Sjasul Arief memperkenalkan visi kepemimpinannya yang berfokus pada peningkatan profesionalisme prajurit serta penguatan sinergi antara TNI, masyarakat, dan aparat penegak hukum.
“Kodim harus menjadi pilar stabilitas daerah. Profesionalisme harus dibarengi dengan kemampuan komunikasi sosial yang baik. Kita harus dekat dengan rakyat, karena TNI berasal dari rakyat dan untuk rakyat,” tegasnya.
Sebagai penutup kunjungan, Brigjen TNI Sjasul Arief beserta rombongan menghadiri buka puasa bersama Forkopimda Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara, serta seluruh personel Kodim 1606/Mataram dan Persit.
Acara ini memperkuat sinergi antara TNI dan pemerintah daerah, sekaligus menegaskan semangat kebersamaan dalam menjaga kondusivitas wilayah.
Kunjungan perdana ini menandai komitmen kuat Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief dalam membangun hubungan yang lebih dekat dengan satuan jajaran serta memperkuat fondasi moral, disiplin, dan profesionalisme prajurit Korem 162/Wira Bhakti ke depan.***
Penulis : Ach. Sahib
Sumber Berita : Puspen